Mengandung
Wahai anaku bila engkau mengandung
Berhati-hatilah berjalan jangan sampai kesandung
Makanlah sayuran dan buah-buahan segar
Banyak beristirahat agar segar bugar
Demikian juga dengan tingkah laku
Bersabar dan bergembira selalu
Agar si Jabang Bayi ikut meniru
Tingkah laku serta perangaimu
Melahirkan
Bila engkau melahirkan
Ingatlah itu sebagai suatu pengalaman
Dimana engkau dianugerahi titipan
Engkau adalah tiang penunjang dalam kehidupan
Suatu tanggung jawab yang diberikan
Kepada kita sebagai perempuan
Menjaga keutuhan keturunan
Usaha mulia demi untuk kemanusiaan
Mengasuh Bayi
Engkau dititipkan untuk mengasuh selanjutnya
Memberi kasih sayang yang sewajarnya
Menunjukkan yang manis dan yang pahit
Mengajar agar sehat jauh dari penyakit
Mengajarkan cara duduk dan berjalan
Mebimbing dalam setiap pelajaran
Sebagai benih bangsa di kemudian
Masa depan ada ditangan kalian
Masa Remaja
Bila anakmu sudah remaja
Bimbinglah dikala dia mencari dirinya
Ajarkan agar dapat berdiri sendiri
Ingatkan bahwa itu tidak berarti hidup menyendiri
Belajar hidup bermasyarakat
Menolong tetangga dan sahabat
Bekerjasama, bergotong royong setiap saat
Menuju kehidupan didunia agar selamat
Masa Dewasa
Sekarang anakmu sudah dewasa
Mencari kawan hidup untuk selamanya
Carilah kawan yang tahu tata krama
Berhati-hati memberi cinta jangan sampai terluka
Jangan tergoda oleh wajah tampan
Isi hatinya yang harus diperhatikan
Berkelakuan baik dan bertingkah dengan sopan
Berpendidikan cukup, sungguh diperlukan
Mencari Pasangan Hidup
Jodoh akan datang dengan sendirinya
Cinta adalah menerima dan memberi
Setia satu sama lain adalah dasar rumah tangga
Demikian juga saling menghargai
Kehidupan rumah tangga bak benih yang ditanam
Dipelihara, diberi pupuk dan disiram
Dijauhkan dari serangga yang mengancam
Agar rimbun, hidup subur siang dan malam
Perkawinan
Utamakan sering memberi
Yang datangnya dari hati sanubari
Itu adalah tanda cinta yang sejati
Tanpa mengharap sesuatu sebagai pengganti
Tunjukkan kasih sayang setiap waktu
Berterus teranglah tak usah malu-malu
Saling mengisi kebutuhan hidupmu
Saling memberi stiap saat adalah perlu
Berumah Tangga
Hidup hemat adalah pangkal kaya
Hidup sederhana adalah menurut agama
Hidup rukun dengan sesama manusia
Adalah hidup menuju hidup sempurna
Mengumpulkan dunia adalah utama
Bekerja keras seolah-olah hidup untuk selamanya
Kewajiban utama membiayai keluarga
Bersedekah untuk yang miskin tak boleh terlupa
Cinta Ibu
Walaupun engkau sudah berumah tangga
Sudah mempunyai anak satu atau dua
Namun hatiku sebagai Ibu selalu risi di dada
Berbicaralah padaku apa engkau bahagia atau tidaknya
Aku bukan saja sebagai Ibumu
Anggaplah aku sebagai teman karibmu
Tempat mencurahkan isi hatimu
Bila engkau memerlukannya setiap waktu
Menunggu Panggilan
Aku sekarang sudah lanjut usia
Aku akan dinilai dalam mengurus titipan-Nya
Semoga engkau ingat akan segala ajaranku
Agar mendapat nilai yang lebih baik dariku
Turunkan pengetahuanmu kepada anakmu
Sebagaimana aku curahkan kepadamu
Bimbinglah dia selama ada umurmu
Agar menjadi manusia yang bermutu
Menghadap Maut
Hari berpisah sudah tiba
Dari berkelana di dunia yang fana
Aku terima dengan pasrah jiwa dan raga
Semoga dosaku diampuni-Nya
Tidak banyak yang aku minta
Lindungi anak cucu-cucuku semua
Berilah segala karunia
Agar mereka selamat hidup didunia
Jenazah
Semoga engkau sempat mengurus ragaku
Dimandikan dan dibersihkan secara Agamaku
Dikubur menghadap kearah Kiblat
Doakanlah aku setiap engkau sholat
Hanya doa anakku yang soleh setiap saat
Yang aku harapkan untuk membawa semangat
Bila aku berada kelak di akhirat
Membantu meringankan dosaku yang lewat
Pesan Akhir
Selesailah sudah tugasku didunia
Mendidik engkau menjadi manusia yang berguna
Berpegang teguh selalu akan tali Agama
Hanya itu satu-satunya jalan masuk Surga
Jadilah engkau sebagai hamba yang taat
Dalam setiap keadaan yang gawat
Sering-sering membaca Ayat-ayat
Sampai jumpa nanti, anakku...... di Akhirat
Pesan dari IBU
0 Responses
Subscribe to:
Post Comments (Atom)